Mau gaji +2 juta/bulan hanya dengan kerja dari rumah saja?? klik diSINI: PASSIVE INCOME
bukan anda yang bekerja untuk uang, tetapi uanglah yang bekerja untuk anda..
Cukup membuka website kami dan bekerja 30 menit/hari..
Atau klik banner dibawah ini:

Tuesday, October 5, 2010

ORANG PINTAR V.S. ORANG BODOH

Orang bodoh sulit dapat kerja, akhirnya berbisnis…
Agar bisnisnya berhasil, tentu dia harus rekrut orang pintar.
Walhasil boss.nya orang pintar adalah orang bodoh.


Orang bodoh sering melakukan kesalahan,
maka dia rekrut orang pintar yang
tidak pernah salah untuk memperbaiki yang salah.
Walhasil orang bodoh memerintahkan orang pintar
untuk keperluan orang bodoh.


Orang pintar belajar untuk mendapatkan ijazah
untuk selanjutnya mencari kerja.
Orang bodoh berpkir secepatnya mendapatkan uang
untuk membayari proposal yang diajukan orang pintar.


Orang bodoh tidak bisa membuat teks pidato,
maka dia menyuruh orang pintar untuk membuatnya.
Orang bodoh kayaknya susah untuk lulus sekolah hukum (SH),
oleh karena itu orang bodoh memerintahkan orang pintar
untuk membuat uandang - undang.nya orang bodoh.


Orang bodoh biasanya jago cuap - cuap jual omongan, sementara itu orang pintar percaya.
Tapi selanjutnya orang pintar menyesal karena telah mempercayai orang bodoh.
Tapi toh saat itu orang bodoh sudah ada di atas.


Orang bodoh berpikir pendek untuk memutuskan sesuatu yang dipikirkan panjang - panjang oleh orang pintar. Walhasil orang - orang pintar menjadi stafnya orang bodoh.


Saat bisnis orang bodoh mengalami kelesuan, dia PHK orang - orang pintar yang bekerja.
Tapi orang - orang pintar DEMO. Walhasil orang - orang pintar ‘meratap - ratap’ kepada orang bodoh agar tetap diberikan pekerjaan.


Tapi saat bisnis orang bodoh maju,
orang pintar akan menghabiskan waktu untuk bekerja keras dengan hati senang,
sementara orang bodoh menghabiskan waktu untuk bersenang - senang dengan keluarganya.


Mata orang bodoh selalu mencari apa yang dijadikan duit.
Mata orang pintar selalu mencari kolom lowongan pekerjaan.


Bill Gate, Dell, Henry Ford,
Thomas Alfa Edison, Tommy Soeharto, Liem Siu Liong
Adalah orang - orang yang tidak pernah dapat S1, tapi kemudian menjadi kaya raya.
Ribuan orang - orang pintar bekerja untuk mereka.
Dan puluhan ribu jiwa keluarga orang pintar bergantung pada orang bodoh.


PERTANYAAN:


Mending jadi orang pintar atau orang bodoh?


Pinteran mana antara orang pintar dan orang bodoh?


Mana yang lebih susah, orang pintar atau orang bodoh?


KESIMPULAN:
Jangan lama - lama jadi orang pintar yang tidak sadar bahwa dirinya dibodohi oleh orang bodoh.
Jadilah orang bodoh yang pintar dari pada jadi orang pintar yang bodoh.
Jadilah Orang Pintar yang Pintar.

Kata kuncinya adalah ‘resiko’ dan ‘berusaha’
Orang bodoh berpikir pendek maka dia bilang resikonya kecil,

selanjutnya dia berusaha agar resiko betul - betul kecil.
Ambillah semua kesempatan baik yang ada di depan kita. Berusaha agar kesempatan itu benar - benar bernilai. Mulailah dari diri kita, percaya pada kemampuan yang kita miliki, yakinlah akan diberikan yang terbaik oleh Allah SWT. Tunjukkan bahwa kita memang orang pintar yang pintar bukan orang pintar yang bodoh. Smangattttt!!!!!!!!!!!:D



2 comments:

  1. hidup orang bodo yg berusaha

    ReplyDelete
  2. tapi masih lebih lebih baik orang pintar yang pintar ^_^

    ReplyDelete